Aturan & Regulasi Kepemilikan Jaringan Televisi di AS
Komisi Komunikasi Federal (FCC) mengatur kepemilikan media di Amerika Serikat untuk memastikan lanskap media yang beragam dan kompetitif. Aturan ini mengatur berapa banyak stasiun televisi dan radio yang dapat dimiliki oleh satu entitas, baik secara lokal maupun nasional. FCC meninjau sebagian besar aturan kepemilikan medianya setiap empat tahun untuk menentukan apakah aturan tersebut masih demi kepentingan publik.
Aturan FCC secara efektif mencegah merger antara dua jaringan televisi utama: ABC, CBS, Fox, dan NBC. Larangan kepemilikan ganda jaringan televisi ini bertujuan untuk mempertahankan persaingan dan mencegah konsentrasi kekuasaan yang berlebihan dalam industri.
Suatu entitas dapat memiliki hingga dua stasiun televisi di Area Pasar yang Ditunjuk (DMA) yang sama dalam kondisi tertentu. Area layanan stasiun, yang ditentukan oleh kontur layanan terbatas noise digital mereka, tidak boleh tumpang tindih. Atau, setidaknya salah satu stasiun harus berada di luar peringkat empat teratas di DMA berdasarkan pangsa pemirsa. Namun, pemohon dapat berargumen bahwa kombinasi empat teratas melayani kepentingan publik meskipun ada larangan umum.
Kepemilikan radio lokal juga tunduk pada batasan berdasarkan ukuran pasar. Di pasar dengan 45 stasiun atau lebih, suatu entitas dapat memiliki hingga delapan stasiun, dengan maksimal lima stasiun dalam layanan yang sama (AM atau FM). Jumlah stasiun yang diizinkan berkurang seiring dengan berkurangnya ukuran pasar. Misalnya, di pasar dengan 14 stasiun atau kurang, suatu entitas dapat memiliki hingga lima stasiun, dengan tidak lebih dari tiga stasiun dalam layanan yang sama, dan tidak boleh memiliki lebih dari 50% stasiun di pasar tersebut.
Secara nasional, satu entitas dapat memiliki jumlah stasiun televisi yang tidak terbatas, asalkan jangkauan gabungan mereka tidak melebihi 39% dari semua rumah tangga TV AS. Diskon UHF berlaku untuk stasiun yang beroperasi di saluran UHF (14 ke atas), menghubungkan mereka dengan hanya setengah dari jumlah rumah tangga di DMA mereka dibandingkan dengan stasiun VHF (13 ke bawah). Diskon ini mengakui propagasi sinyal saluran UHF yang secara historis lebih lemah. Tidak seperti aturan kepemilikan lainnya, aturan kepemilikan televisi nasional tidak tunduk pada tinjauan empat tahunan FCC.
Pada tahun 2017, FCC menghapus aturan yang melarang kepemilikan bersama stasiun siaran berdaya penuh dan surat kabar harian di pasar yang sama. Aturan tersebut sebelumnya berlaku jika kontur stasiun sepenuhnya mencakup kota penerbitan surat kabar. FCC juga menghapus aturan kepemilikan silang radio-televisi, yang membatasi kepemilikan bersama stasiun radio dan televisi di pasar yang sama. Penghapusan aturan ini sebagian disebabkan oleh pertumbuhan dan diversifikasi sumber berita dan hiburan yang signifikan dalam lanskap media modern.