One Day at a Time: Sitkom Keluarga Modern yang Hangat

The main cast of the instinct television show, One Day at a Time.
Februari 12, 2025

One Day at a Time: Sitkom Keluarga Modern yang Hangat

by 

Serial Netflix One Day At A Time menghadirkan nuansa modern pada sitkom klasik Norman Lear tahun 1975, dengan berfokus pada keluarga Kuba-Amerika. Meskipun awalnya tercipta dari survei pemasaran yang mengidentifikasi ibu tunggal Latin sebagai demografi yang diinginkan, hasil akhirnya melampaui perhitungan awal dan menjadi penggambaran kehidupan keluarga di abad ke-21 yang bernuansa dan menyentuh hati.

Serial ini berhasil berkat visi kreatif dari co-showrunner Gloria Calderon Kellett, yang menuangkan pengalaman keluarganya sendiri sebagai Kuba-Amerika ke dalam acara ini. Spesifisitas ini krusial bagi kesuksesan acara, membentuk identitas karakter dan menginformasikan alur cerita dengan cara yang terasa autentik dan menarik.

One Day At A Time membahas berbagai isu kontemporer, mulai dari imigrasi dan seksualitas hingga aksi afirmatif, menawarkan komentar sosial yang berharga dalam kerangka sitkom keluarga. Acara ini mengeksplorasi topik-topik ini dengan kepekaan dan kedalaman, tanpa pernah mereduksi karakternya menjadi stereotip atau menyederhanakan isu-isu kompleks. Kekuatan serial ini terletak pada kemampuannya untuk menyeimbangkan momen-momen humor dengan adegan-adegan dramatis yang mengharukan, menunjukkan ketahanan dan kompleksitas keluarga Alvarez.

Justina Machado memberikan penampilan yang kuat sebagai Penelope, seorang ibu tunggal dan veteran yang bergulat dengan tantangan membesarkan dua remaja, mengelola kariernya sebagai perawat, dan menavigasi hubungannya dengan ibunya sendiri, yang diperankan dengan brilian oleh Rita Moreno. Acara ini dengan cekatan menggambarkan dinamika multi-generasi dalam keluarga, mengeksplorasi tradisi budaya, kesenjangan generasi, dan ikatan cinta dan kesetiaan yang abadi.

Acara ini dengan terampil mengintegrasikan bahasa Spanyol dan elemen budaya Kuba ke dalam narasi, memperkaya penceritaan dan memberikan representasi yang otentik dari warisan keluarga. Keaslian ini memungkinkan penonton untuk terhubung dengan karakter pada tingkat yang lebih dalam, terlepas dari latar belakang budaya mereka sendiri.

Sambil memberikan penghormatan kepada format sitkom klasik Lear, One Day At A Time merangkup teknik bercerita modern, memanfaatkan elemen serial dan mengeksplorasi alur karakter dengan kedalaman yang lebih besar daripada pendahulunya. Keberhasilan acara ini menunjukkan kekuatan abadi dari format sitkom untuk membahas isu-isu sosial yang relevan dan menciptakan hubungan yang bermakna dengan penonton. Dengan memprioritaskan keaslian dan spesifisitas, One Day At A Time melampaui asal-usul komersialnya dan muncul sebagai penggambaran yang kuat dan resonan dari keluarga Kuba-Amerika kontemporer. Komitmen acara ini terhadap inklusivitas dan penggambarannya yang bernuansa tentang isu-isu kompleks menjadikannya kontribusi yang berharga bagi lanskap pertelevisian.

Leave A Comment

Instagram

insta1
insta2
insta3
insta4
insta5
Instagram1