Serangan Pembakaran Radio Télévision Caraïbes di Haiti

Februari 20, 2025

Serangan Pembakaran Radio Télévision Caraïbes di Haiti

by 

Otoritas Haiti harus segera dan tuntas menyelidiki serangan pembakaran yang terjadi pada 23 Februari 2020 terhadap Radio Télévision Caraïbes, stasiun radio dan televisi terkemuka di Port-au-Prince, Haiti. Sekelompok individu bertopeng, bersenjata dan mengaku sebagai petugas Kepolisian Nasional Haiti, menyerbu stasiun tersebut saat protes polisi mengenai gaji dan kondisi kerja. Para penyerang membakar kendaraan, memecahkan jendela, dan menghancurkan peralatan siaran, memaksa stasiun tersebut berhenti beroperasi.

Serangan itu terjadi di tengah protes luas oleh petugas Kepolisian Nasional Haiti, yang menuntut peningkatan gaji dan kondisi kerja. Protes ini termasuk penembakan senjata dan perusakan properti pemerintah. Radio Télévision Caraïbes sedang menyiarkan liputan langsung protes ini ketika serangan terjadi.

Menurut direktur program stasiun tersebut, Marc Anderson Bregard, para penyerang mengaku berafiliasi dengan petugas polisi yang berunjuk rasa. Meskipun tidak ada yang terluka dalam insiden tersebut, kerusakan fasilitas stasiun cukup signifikan, mengganggu kemampuan siarannya.

Direktur Kepolisian Nasional Haiti, Normil Rameau, dilaporkan telah meyakinkan stasiun tersebut bahwa penyelidikan akan dilakukan. Radio Télévision Caraïbes telah kembali beroperasi. Kantor polisi Port-au-Prince mengonfirmasi bahwa penyelidikan atas insiden tersebut telah dimulai. Serangan ini menggarisbawahi lingkungan berbahaya yang dihadapi jurnalis di Haiti, di mana kekerasan terhadap pers merupakan masalah serius.

Komite untuk Melindungi Jurnalis (CPJ) telah menyerukan penyelidikan menyeluruh atas serangan tersebut dan agar mereka yang bertanggung jawab dimintai pertanggungjawaban. Potensi keterlibatan petugas polisi dalam serangan ini menimbulkan kekhawatiran serius tentang keselamatan jurnalis dan kebebasan pers di Haiti. CPJ, bersama dengan Reporters Without Borders, sebelumnya telah menghubungi otoritas Haiti pada November 2019 mengenai serangan terhadap jurnalis, mendesak mereka untuk mengambil tindakan untuk melindungi pers. Serangan terbaru terhadap Radio Télévision Caraïbes ini semakin menyoroti kebutuhan mendesak bagi pemerintah Haiti untuk mengatasi kekerasan dan ancaman yang sedang berlangsung terhadap jurnalis di negara tersebut. Penyelidikan yang lengkap dan transparan sangat penting untuk memastikan akuntabilitas dan untuk mencegah serangan di masa mendatang terhadap media.

Leave A Comment

Instagram

insta1
insta2
insta3
insta4
insta5
Instagram1